Perempuan Desa Suka Maju Ubah Sampah Plastik Jadi Sumber Harapan Ekonomi Baru

By dianalis - 22 September 2025 03:20 WITA

Kutai Kartanegara, Dianalisis.com – Dari tumpukan sampah plastik yang kerap dianggap masalah, lahirlah sumber harapan baru. Di Desa Suka Maju, Tenggarong Seberang, sekelompok perempuan berinisiatif mengolah limbah plastik menjadi produk bernilai ekonomi, mulai dari paving block hingga ecobrick.

Adalah Yayuk Sehati, penggerak Bank Sampah Mandiri (BSM), yang memimpin langkah berani itu. Ia membuktikan, perempuan memiliki peran besar dalam menjaga lingkungan sekaligus membuka jalan kemandirian ekonomi desa. Upaya ini bahkan membuat BSM Desa Suka Maju menjadi model inspirasi bagi kelompok serupa di Samarinda.

Momentum ini diperkuat melalui Workshop Inovasi Daur Ulang Plastik yang digagas Yayasan Mitra Hijau bersama Universitas Mulawarman, Minggu (21/09/2025). Bertempat di Balai Desa Suka Maju, kegiatan tersebut diikuti lebih dari 50 peserta, dan dibuka langsung oleh Kepala Desa Kuswara.

“Produk paving block BSM mampu bersaing hingga ke tingkat kabupaten. Bahkan berhasil meraih juara dua kompetisi BRIDA dan memperoleh dukungan dana Rp200 juta untuk armada pengelolaan sampah,” ungkap Kuswara dengan bangga.

Kegiatan ini menghadirkan Hairil Anwar, CEO PT Asiana Recycle Indonesia, yang menekankan pentingnya inovasi desa berbasis potensi lokal. Menurutnya, pengelolaan sampah yang berkelanjutan bisa menjadi pintu masuk menuju ekonomi sirkular dan energi terbarukan.

Yang membuat workshop ini berbeda adalah kehadiran Sabrina dari Climate Action Network International. Ia menyampaikan dukungan agar produk inovasi BSM Desa Suka Maju dapat menjangkau pasar internasional.

Sementara itu, Dicky Edwin Hindarto, Koordinator Proyek Mitra Hijau, menegaskan bahwa inovasi daur ulang plastik harus ditempatkan sebagai pilar penting dalam membangun ekonomi alternatif pasca tambang dan mewujudkan transisi energi berkeadilan.

Dari desa kecil di Kutai Kartanegara ini, langkah sederhana mengelola sampah ternyata bisa menjadi tonggak perubahan menuju masa depan ekonomi yang lebih hijau dan mandiri. (bat)

Array

Baca Lainnya